Saddil Ramdani, pemain asal Indonesia yang berhasil tampil istimewa bersama klub Malaysia bernama Sabah FC, cetak gol kala melawan Petaling Jaya City membuat namanya diagung-agungkan.

Bukan gol biasa, Saddil Ramdani cetak gol melalui tendangan bebas yang sangat indah ala tendangan bebas Lionel Messi.

Sabah FC berhasil mengalahkan PJ City dalam lanjutan Liga Malaysia dengan skor 3-1 pada Rabu (9/3/2022). Saddil Ramdani menyumbang satu gol pada laga ini.

Dua gol Sabah FC lain dicetak oleh Jackson de Souza dan Neto. Di sisi lain PJ City hanya bisa membalas satu gol jelang berakhir babak pertama.

Mendapat kesempatan tendangan bebas, Saddil Ramdani sebagai eksekutor mampu mengeksekusinya dengan sangat baik membuat kiper lawan tak bisa membendungnya.

Menariknya, dua gol dari klub berjuluk The Rhinos ini juga datang dari situasi bola mati. Hal itu membuat sang pelatih Ong Kim Swee menyebut bahwa bola mati merupakan salah satu senjata yang dimiliki timnya.

“Ini adalah senjata (bola mati) yang akan membantu kita pada laga yang akan datang,” ucap eks pelatih timnas Malaysia itu dikutip dari bharian.com.my pada Kamis (10/3/2022).

“Apa yang pemain tunjukkan adalah keseriusan dan mereka tahu bahwa bukan pemai lokal, mereka bermain untuk Sabah,” imbuhnya.

Kemenangan melawan Petaling Jaya City menjadi kemenangan yang sangat penting mengingat di laga sebelumnya Saddil dan kawan-kawan kalah melawan Negeri Sembilan dengan skor tipis 1-0.

Meski kalah melawan Negeri Sembilan, namun dalam laga tersebut Saddil Ramdani kembali menunjukkan bahwa ia memang hebat dalam tendangan bebas.

Mendapat kesempatan tendangan bebas, Saddil Ramdani berhasil eksekusi dengan baik namun sayang tendangannya ditepis oleh kiper Negeri Sembilan.

Penampilan apik Saddil Ramdani membuat dirinya kini dipantau oleh Nova Arianto selaku jajaran Shin Tae-yong.

“Ya sadil terus memberikan penampilan terbaiknya dan semua masuk dalam pantauan coaching staff. Kalau masalah dipanggil atau tidak semua keputusan ada di pelatih kepala,” kata asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, kepada sportstars.

Nampaknya kesempatannya untuk masuk Timnas Indonesia semakin besar, mengingat kini ia masih berusia 23 tahun dan sudah tampil mengesankan bersama Sabah FC.

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan