Tersiar Kabar Jepang, Korea Selatan dan China Dukung Timnas Indonesia Gabung EAFF, Media Vietnam Rilis Respon Mengejutkan!
Media Vietnam, Soha.vn, terus memberikan update terkait perkembangan spekulasi Timnas Indonesia bakal pindah ke Federasi Sepakbola Asia Timur (EAFF).
Terbaru, Soha.vn menuliskan artikel yang menunjukkan kepanikan mereka terkait kabar Jepang, Korea Selatan dan China mendukung langkah Timnas Indonesia.
Apakah ini pertanda Soha tak rela Timnas Indonesia meninggalkan Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF)?
“Jepang, China dan Korea mendukung Indonesia keluar dari AFF dan masuk Federasi Sepakbola Asia Timur?,” tulis Soha dalam judul artikel yang mereka buat.
Media tersebut juga menuliskan isu terkait kepindahan PSSI ke EAFF menjadi perhatian masyarakat Indonesia.
“Rencana PSSI meninggalkan AFF untuk gabung EAFF masih menarik perhatian publik Indonesia. Di sisi lain, PSSI masih harus memikirkan dan belum resmi meninggalkan AFF,” lanjut Soha.
Jepang, China dan Korea Selatan memang bisa saja mendukung kepindahan Timnas Indonesia ke EAFF. Korea Selatan memiliki ikatan kuat dengan Indonesia saat ini.
Sebagaimana diketahui, sejak Januari 2020, Timnas Indonesia ditangani pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong. Berkat bantuan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Bahkan, Indonesia berhasil naik 20 peringkat di ranking FIFA hanya dalam kurun sembilan bulan!
Sementara itu, Jepang terus berkomunikasi baik dengan sepak bola Indonesia. Terbaru, perihal kepindahan fullback kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan, ke klub kasta kedua Liga Jepang, Tokyo Verdy
Pratama Arhan memang baru bermain satu kali bersama Tokyo Verdy. Namun, pengalaman berlatih bersama Tokyo Verdy menambah pengalaman dan skill pemain eks pemain PSIS Semarang ini.
Demikian juga dengan China. Saat ini, presiden EAFF adalah Du Zhaocai yang berasal dari China. Tentu, Du Zhaocai
Akan langsung mengiyakan apabila Timnas Indonesia bener-bener ingin menjadi bagian dari mereka.
Kehadiran Indonesia dengan bersama federasi sepak bola Asia Timur tersebut akan menambah meriah turnamen tersebut lantaran Indonesia memiliki ratusan juta suporter sepak bola fanatik.
(Editor/Fathur Rozi)