Liga Vietnam dihentikan sementara selama empat bulan untuk beri ruang kepada Timnas U-23 dan seniornya, hal itu menjadi sorotan pelatih Thailand, Mano Polking.
Menurutnya keputusan ini memang bagus untuk pelatih dan Timnasnya, namun merugikan pihak klub yang mempunyai suporter, agenda dan lain-lain.
“Ini adalah masalah sensitif bagi tim nasional dan klub. Sebagai pelatih Thailand, saya selalu ingin punya waktu untuk mempersiapkan diri dengan baik untuk turnamen,” kata Polking dikutip dari Zingnews.com.
“Itu bagus untuk tim nasional, bagus untuk pelatih, tetapi sebaliknya, klub tidak. Mereka punya tujuan sendiri, punya penonton, dan selalu ingin meningkatkan kualitas turnamen,” Ujarnya.
Diberitakan oleh Instagram bernama timnasu19.ina, berita tersebut membuat banyak komentar dari netizen salah satunya mengatakan bahwa PSSI tertawa melihat ini.
Seperti yang kita tau, Liga 1 memang tetap digulir ketika Timnas Indonesia bermain, hal itu sempat menjadi perbincangan banyak netizen.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita menjelaskan bahwa ada alasan kuat dibalik keputusannya untuk tetap menjalankan Liga 1.
“Jadwal liga sudah rigid sehingga tidak bisa lagi ada penundaan laga. Kalau sampai kami lakukan penundaan, akan berdampak panjang karena kami dengan klub sudah sepakat liga harus rampung akhir Maret. Salah satunya, hal itu disebabkan mayoritas kontrak pemain berdurasi hingga Maret 2022,” kata Ahmad dilansir dari Kompas.id.
“Untuk mengubah jadwal, banyak variabel yang harus kami pertimbangkan guna membuat jadwal baru. Seperti masa pemulihan pemain hingga potensi berdampak pada persiapan liga musim depan,” kata Akhmad.
“Kami berencana memulai liga edisi 2022-2023 pada Juni mendatang dan tentu akan mempertimbangkan kalender laga internasional FIFA,” ujarnya menambahkan.
Jika dilihat dari alasannya, tidak bisa disalahkan juga keputusan untuk tetap melanjutkan Liga 1 karena Piala Dunia U-20 memang sangat penting oleh karena itu tak bisa diganggu.
Kini, Timnas Indonesia U-19 sudah lakoni pemusatan latihan di Korea Selatan untuk mempersipkan para pemainnya bermain di Piala Dunia U-20.
Dilatih oleh Shin Tae-yong, suporter yakin Timnas Indonesia mampu melaju jauh di kompetisi tersebut.
(Editor/Gamin Min)