Emil Audero menjadi perbincangan banyak media usai ada isu dirinya akan dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia, salah satunya media dari Vietnam bernama The Thao247.

Media Vietnam memberitakan dengan lengkap mengenai Emil Audero yang sedang dikejar oleh PSSI, beserta harga transfer dari sang pemain.

“Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023, PSSI berupaya keras menaturalisasi pemain keturunan yang bermain di Eropa.”

“Salah satu nama yang paling menonjol adalah kiper Audero Mulyadi,” laporan media Vietnam The Thao247 dinukil pada Selasa (8/3/2022).

“Emil Audero akan memberikan jawaban paling lambat 13 Maret. Kiper berusia 25 tahun itu tak punya banyak kesempatan di Italia, sehingga kewarganegaraan Indonesia sangat memungkinkan,” tambah laporan itu.

“Menurut Transfermarkt, Emil Audero dihargai 12 juta euro, sedangkan kiper termahal di Asia kini adalah Matthew Ryan dari Rusia yang hanya dihargai 5 juta euro,” sambungnya lagi.

Shin Tae-yong tak membantah bahwa Emil memang pemain yang diinginkannya, menurutnya Emil adalah contoh kiper yang baik untuk para kiper lokal.

“Kiper yang ingin dinaturalisasikan itu benar. Beda memang posisinya dari yang lain, tapi saya menginginkan pemain seperti itu,” kata Shin Tae-yong saat ditemui di Stadion Madya, Jakarta, Rabu (2/3/2022).

“Dengan kemampuan dia yang baik datang ke Indonesia, mungkin nanti menyampaikan budaya-budaya yang baik untuk kiper Indonesia,” terangnya.

“Tapi saya tak bisa pastikan dia bisa dinaturalisasi atau tidak,” pungkas pelatih berusia 51 tahun tersebut.

Perkembangan terakhir, Emil Audero sedang berlibur dan PSSI memberikan waktu tambahan lagi untuk sang pemain menjawab soal tawaran naturalisasi.

“Jadi kemarin malam itu agen kami telepon saya dan memberikan kabar bahwa Emil Audero Mulyadi sedang berlibur,” kata Hasani dilansir dari Bolasport.

“Jadi dia meminta waktu tambahan lagi [untuk memikirkan tawaran dari PSSI].”

“Katanya diusahakan setelah weekend ini. Dia pulang satu pekan lagi, tapi semoga saja tidak sampai hari Minggu,” tambahnya.

“Nanti kalau Emil Audero Mulyadi sudah pulang, dia mau bicara secara langsung. Kemarin kan mereka minta waktu satu hari dan rupanya tidak bisa.”

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan