Luis Milla Resmi Datangkan Eks Real Madrid, Bagaimana Nasib 3 Sosok Sentral Persib Bandung…?
Pelatih baru Persib Bandung, Luis Milla terus berupaya membenahi kelemahan Maung Bandung agar bisa terus bersaing di kompetisi Liga 1 musim 20223.
Teranyar, mantan pelatih timnas Indonesia itu dikabarkan segera memboyong dua asisten pelatihnya dari Spanyol.
Kedua tangan kanan Luis Milla di Persib itu, Carlos Grande Rodrigues dan Manuel Perez. Keduanya dijadwalkan tiba di Indonesia pada hari Minggu (4/9/2022).
Carlos Grande Rodrigues dan Manuel Perez terlambat bergabung karena menunggu kartu izin tinggal terbatas (kitas).
Luis Milla sendiri yang mengkonfirmasi kedatangan para asistennya tersebut. Dia berharap keduanya bisa segera beradaptasi dengan semua elemen Persib Bandung.
“Saya menantinya tiba hari Minggu. Mereka harus beradaptasi dengan cepat, mengenal orang-orang di klub ini,” kata Luis Milla, (2/9/2022).
Kehadiran Carlos Grande dan Manuel Perez akan bertugas membantu kinerja Luis Milla. Pasalnya, Luis Milla ditargetkan membawa Persib bangkit dan mencapai prestasi musim ini.
Untuk kedatangan kedua asisten tersebut diharapkan dapat memberikan bantuan maksimal dari segi teknik pemain.
“Karena mungkin mereka nantinya datang untuk membantu tim dari aspek teknik dan itu penting.” Imbuhnya .
“Kemungkinan mereka tiba dalam satu sampai dua hari ini,” ujar Milla.
Lantas bagaimana nasib asisten pelatih Persib sebelumnya?
Luis Milla tetap membutuhkan Budiman, Yaya Sunarya, dan Luizinho Passos untuk membantunya menangani tim se kaliber Pangeran biru.
Terus siapa sebenarnya Carlos Grande Rodrigues?
Carlos Grande memulai pendidikan di Universitas Complutense Madrid di bidang pendidikan jasmani.
Dia pun melanjutkan studinya di Universidad Europa dengan bidang yang sama, yaitu ilmu aktivitas fisik dan olahraga dan kesehatan.
Carlos melanjutkan studi magisternya di bidang fisik dan rehabilitasi olahraga dalam sepak bola pada medio 2016-2017.
Dia lulus dari program UCAM Universidad Catoloca San Antonio de Murcia y LFP.
Tentu pengalaman pendidikan yang begitu mentereng telah membuatnya memiliki pengalaman berharga bersama Para pelatih fisik sepak bola.
Bahkan, Carlos mengemban posisi direktur olahraga di SLAM Universities.
Dia juga diketahui merupakan pimpinan Akademi Muda C. D. Guadalajara. Tentu jabatan tersebut dia peroleh karena pengalamannya di bidang teknik sepak bola telah diakui.
Demikian pula, ia telah bekerja untuk Yayasan Real Madrid. Bahkan, di usianya yang masih muda dia telah memiliki sarat pengalaman internasional di Kanada dan Amerika Serikat
(Editor/Fathur Rozi)
