Timnas Laos berhasil mengalahkan Malaysia di Piala AFF U-23 2022 dengan skor 2-1, sempat tertinggal lebih dulu namun Laos berhasil bangkit dan meraih kemenangan.
Babak pertama pertandingan lebih dikuasai oleh Timnas Malaysia, Harimau Malaya muda benar-benar bermain dengan cukup apik dalam babak pertama dan membuat Laos kewalahan.
Sayangnya dari beberapa peluang yang didapatkan oleh Malaysia U-23 di babak pertama, tercatat hanya 1 gol yang bisa diciptakan oleh Harimau Malaya.
Gol terjadi di menit-menit akhir pertandingan, berkat aksi apik Selvan Anbualagan, Malaysia berhasil memimpin sementara 0-1 dalam pertandingan pertama.
Tertinggal 0-1 membuat Laos bangkit, di babak kedua Laos bermain lebih menyerang dan permainannya lebih disiplin.
Perubahan permainan dari Laos membuat Malaysia kesulitan memainkan permainan apiknya seperti di babak pertama, bahkan skuad Harimau Malaya sering lakukan kesalahan passing.
Laos yang lebih menyerang dan Malaysia yang bermain under perform di babak kedua membuat permainan cenderung dikuasai oleh Laos.
Beberapa peluang tercipta, Laos akhirnya berhasil menyamakan kedudukan berkat gol dari Bounphachan Bounkong di menit ke-56.
Tak puas dengan hasil 1-1, Laos tetap lakukan penyerangan kepada Malaysia meski lebih banyak peluang yang terbuang sia-sia.
Malaysia juga beberapa kali melakukan penyerangan namun belum juga bisa menambah gol, justru Laos yang berhasil mencetak gol di menit ke-79 berkat aksi dari Phetdavanh Somsanid..
Skor 2-1 akhirnya bertahan hingga pertandingan usai, melihat hasil tersebut media Malaysia bernama malaysiafootballleague mengaku kecewa namun satu sisi bersyukur tak bertemu Indonesia.
Menurut media tersebut, apabila bertemu dengan Indonesia dan Malaysia maka seratus persen akan lebih banyak gol yang tercipta dari tim lawan.
“Perlawanan yang agak mengecewakan, gameplay tiada, no chemistry, passing ke laut, Nasib baik kita tak lawan Indonesia dan Myanmar 100% kena banyak goal macam ni, come on Bangkit semula.” ujar Media Malaysia bernama malaysiafootballleague.
Dalam laga ini skuad Harimau Malaya memang terlihat tidak ada chemistry pemain satu sama lain sering salah passing dan gameplay yang buruk.
Tentu berbeda dengan Indonesia yang para pemainnya sudah berpengalaman di Piala AFF 2020.
(Editor/Gamin Min)
