Jika ingin hadapi Leicester City, Elkan Baggott harus menolak panggilan STY atau berharap Indonesia gagal lolos semifinal  AFF 2022

Gillingham FC berhasil melaju ke babak ketiga Piala FA dan akan  berjumpa Leicester City pada 7 Januari mendatang.

Sebelum menentukan lawan berikutnya, Elkan Baggott memberikan kontribusi penuh dalam kelolosan tim di turnamen tertua dunia itu, yaitu pada laga kontra Dagenham & Redbridge, Kamis (9/12/2022).

Pada laga kemarin, bek bertinggi 194 cm itu bermain penuh 90 menit dalam kemenangan 3-2 atas klub kasta kelima Liga Inggris.

Leicester akan menjadi klub Premier League ketiga yang akan dihadapi Gillingham pada musim ini, setelah Brentford dan Wolverhampton.

Elkan sangat antusias dalam menghadapi lawan berikutnya, bahkan dia sangat ingin bermain melawan leicester nantinya.

“Kemenangan ini jadi bekal melawan Leicester City di kandang sendiri pada putaran ketiga,” ujar Elkan di laman resmi klub.

“Kami bekerja sekeras mungkin untuk mencapai babak ketiga dan sekarang memiliki kesempatan untuk menguji diri sendiri melawan klub Premier League lainnya,” tandasnya.

Baca Juga:   Sunyi Tanpa Penonton, SUGBK Dipastikan Seperti Kuburan pada Piala AFF 2022, Menpora Tak Bisa Berbuat Apa-Apa

Rupanya hasil gemilang klubnya membuat Elkan Baggot harus memilih antara bergabung dengan timnas atau menolak panggilan negara.

Karna pertandingan Gillingham FC di jadwalkan pada tanggal 7 Desember bertepatan dengan pelaksanaan dua leg semifinal Piala AFF 2022 akan digelar pada 6-7 dan 9-10 Januari.

Dilansir dari laman bolanas.com, elkan banggit memiliki tiga opsi menyikapi hal tersebut.

Opsi pertama, Elkan terbang ke Asia Tenggara untuk memenuhi hasrat Indonesia mengejar trofi Piala AFF.

Baca Juga:   Perjuangan PSSI Kejar Saddil, Elkan dan Arhan Agar Tetap Tampil di Sea Games 2021

Pilihan ini menggadaikan karier Elkan, yang bisa melejit apabila bermain baik melawan klub Premier League yang boleh jadi akan merekrutnya.

Opsi kedua, Elkan bertahan di Gillingham untuk bermain di sebanyak mungkin pertandingan, toh regulasi FIFA mendukungnya

Bek berusia 20 tahun ini terancam mendapatkan hujatan dari netizen jika mengambil opsi ini

Opsi ketiga yang lebih pahit, timnas Indonesia gagal lolos ke semifinal sehingga Elkan tak perlu pergi ke Asia Tenggara.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan