Para pemain FK Senica beserta jajaran pelatih lakukan aksi mogok main usai beberapa bulan gajinya tak kunjung dibayar.
Meski klub tersebut bermain di liga utama di Slovakia, namun nyatanya FK Senica memang sedang krisis financial dan membuat mereka kesulitan membayar gaji pemain dan pelatih.
FK Senica dilaporkan sedang terlilit hutang sebesar 1 juta euro atau sekitar Rp 15,7 miliar.
Sesuai regulasi, pemain yang sudah tidak menerima gaji dari klub lebih dari enam bulan bisa dengan bebas memutus kontraknya kapan saja.
Kesempatan tentunya untuk Egy Maulana Vikri mencari klub baru, sedangkan Witan ia akan kembali ke Lechia Gdansk karena di FK Senica ia hanya pemain pinjaman.
Dikutip dari Indosport, setidaknya ada 3 tim yang bisa dibela oleh Egy Maulana Vikri apabila memutuskan untuk keluar dari FK Senica.
Klub pertama adalah Oxford United, bukan tanpa alasan klub tersebut buka pintu untuk Egy karena bapak Erick Thohir memiliki saham sebesar 51 persen di klub tersebut.
Oxford United sendiri tidak begitu buruk, mereka bermain di kasta ketiga Liga Inggris atau biasa disebut League One.
Adanya sosok Erick Thohir yang merupakan menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tentu bisa membantu kepindahan Egy Maulana Vikri ke Liga Inggris.
Klub kedua ada Como 1907, klub Italia satu ini sudah diakuisisi oleh pemilik Grup Djarum dari dari pemilik sebelumnya melalui anak perusahaan, SENT Entertainment.
Baru dikuasai semusim oleh Grup Djarum, Como 1907 alami peningkatan pesat dari yang bermain di kasta ketiga Liga Italia kini bermain di Serie B.
Meski dikuasai oleh Djarum, namun Serie B memiliki peraturan ketat untuk para pemainnya, mereka harus pernah raih juara di Serie D terlebih dahulu atau pernah bermain di Serie A.
Lanjut ke klub ketiga, ada Tranmere Rovers yang saat ini masih bermain di kasta keempat Liga Inggris.
Karena klub Inggris tersebut kkini sudah dimiiliki oleh Santini Group yang merupakan perusahaan Indonesia, maka tentu ada peluang untuk Egy bisa gabung.
Bermain di kasta keempat, namun Tranmere Rovers miliki peluang besar untuk lolos ke League One musim depan karena saat ini tempati posisi ketujuh.
(Editor/Yusril Fahmi)