Timnas Indonesia U-19 kini sedang menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 menjadi keuntungan sendiri bagi skuad Garuda untuk berkembang.

Meski nantinya akan bertemu pemain-pemain hebat dunia, namun itu bisa menjadi patokan para pemain untuk bisa berkarir lebih tinggi lagi hingga menembus tim-tim besar Eropa.

Alami kekalahan perdana saat melawan Yeungnam University, skuad Garuda terus memperbaiki permainannya, meski memang lawannya tim universitas namun klub tersebut memang hebat.

Yeungnam University merupakan tim utama Shin Tae-yong saat jalani karir profesionalnya, ditambah lagi fisik para pemain saat itu memang sedang buruk dan diakui oleh sang pelatih.

“Latihan hari ini membuat formasi.”

Kondisi pemain saat ini tidak ada yang cedera, tapi pemain capek karena ada latihan fisik keras dan weight training,” kata Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI, Selasa (22/3/2022).

“Dan jujur, sebenarnya kondisi pemain capek. Tapi saya ingin meningkatkan performa pertandingan,” ucapnya sebelum melawan Yeungnam University.

Lanjutkan laga uji coba, Timnas Indonesia kembali alami kekalahan kali ini melawan Korea Selatan U-19, tak tanggung-tanggung skuad Garuda kalah telak 7-0.

Baca Juga:   Tak Mau Dilepaskan Cuma-cuma, Madura United Akan Lepas Ronaldo Kwateh dengan Biaya Transfer

Kekalahan tersebut menyadarkan Shin Tae-yong dan para pemain masih banyak yang harus diperbaiki sebelum tampil di Piala Dunia U-20 mengingat lawannya seumuran dan tetap kalah telak.

Kekalahan tersebut membuat Shin Tae-yong mengingatkan para pemain untuk tak takut membuat kesalahan dan nantinya harus segera diperbaiki.

“Pelatih Shin meminta kami tidak takut membuat kesalahan. Karena itu, kami berusaha mengurangi kesalahan yang dibuat di sesi latihan.” ujar Kakang.

Memasuki uji coba ketiga, Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia meraih kemenangan pertama dalam rangka uji coba di Korea Selatan.

Timnas Indonesia U-19 berhasil menang melawan Daegu University dengan skor tipis 2-1, gol diciptakan oleh Kadek Arel dan membuat skor menjadi 1-0 keunggulan sementara untuk Indonesia.

Lalu gol terakhir diciptakan oleh Ronaldo Kwateh dan membuat skuad Garuda keluar menjadi pemenang, pemain Madura United itu jadi pahlawan tim di laga itu.

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan