Rekam jejak Luis Milla yang dinilai selama ini bagus dalam menangani sebuah tim membuat raksasa liga Meksiko, Chivas de Guadalajara  tertarik untuk merekrutnya dan menjadikannya satu diantara lima kandidat calon pelatih mereka.

Dalam hasil rapat yang telah dilakukan oleh manajemen Chivas de Guadalajara ada beberapa nama yang akan dimasukkan sebagai calon pelatih.

Mereka adalah Albert Celades, Luis Milla, Jose Bordalas, Paco Jemez, Paco Ayestaran, Juan Manuel Lillo dan bahkan Hugo Sanchez.

Bahkan dari 5 kandidat pelatih diatas, Luis Milla masuk pada dua kandidat terkuat sebagai pelatih bersama Albert Celades.

Seperti diketahui Luis Milla saat ini terikat kontrak berdurasi 2 tahun sampai bulan Agustus tahun 2024 bersama Persib Bandung.

Sampai saat ini Luis Milla mampu menyapu bersih empat pertandingan yang telah dilakoni bersama Persib Bandung. Pencapaian tersebut membuat raksasa liga Meksiko, Chivas de Guadalajara tambah kepincut dengan pencapaian Luis Milla.

Baca Juga:   Debut Manis Luis Milla di Persib, Tiga Poin didedikasikan Untuk Orang Ini....

Sehingga dengan prestasi mentereng tersebut patut kiranya jika Chivas de Guadalajara tertarik untuk mendatangkan Luis Milla ke Liga Meksiko.

Bahkan tidak menutup kemungkinan klub liga Meksiko tersebut akan merayu Luis Milla dengan peningkatan  gaji berkali-kali lipat dengan apa yang telah didapatkan saat ini bersama Persib Bandung  dengan syarat mau meninggalkan tim tersebut.

Manajemen Persib Bandung seharusnya mampu merespon isu ini dengan cepat kalau tidak mau Luis Milla berpindah hati karena raksasa liga Meksiko tersebut rupanya tidak main-main untuk membajak Luis Milla dengan peningkatan gaji yang besar dan liga yang lebih kompetitif dibandingkan liga 1 Indonesia.

Baca Juga:   Luis Milla Dukung Meski Jadwal Semakin Padat, Liga 1 Is Back. Dengan Catatan...!

Seperti diketahui sebelum melatih Persib Bandung Luis Milla merupakan manajer Timnas Indonesia sebelum era Shin tae-Young. Selama melatih Timnas Indonesia Luis Milla mampu mampu mewarisi filosofi sepak bola modern pada Timnas Indonesia dan meningkatkan atmosfer sepak bola tanah air.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan