PSSI bersama Shin Tae-yong selalu bekerja untuk memperbaiki kualitas Timnas Indonesia, meski sudah cukup meyakinkan dengan meraih runner up di Piala AFF 2020, namun itu belum cukup.
Runner up Piala AFF 2020 dengan mayoritas para pemain muda menjadi acuan awal Shin Tae-yong untuk memperbaiki skuad lebih baik lagi, dan hal itu didukung penuh oleh PSSI.
PSSI selama ini sudah cukup baik membantu Shin Tae-yong untuk mencari para pemain baru termasuk pemain keturunan apabila dirasa mumpuni untuk diandalkan Timnas Indonesia.
Sejauh ini sudah ada dua pemain yang sangat dekat dengan Timnas Indonesia dan akan segera di naturalisasi, kedua pemain tersebut adalah Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Namun ada juga beberapa pemain yang tidak jadi membela Timnas Indonesia karena beberapa alasan, sebut saja seperti Kevin Diks dan Mees Hilgers yang gagal menjadi WNI karena restu orang tua.
Mempersiapkan skuad terbaik untuk Kualifikasi Piala Asia 2023, PSSI dan Shin Tae-yong gerak cepat untuk mencari pemain baru usai Mees Hilgers dan Kevin Diks gagal di naturalisasi.
Rencananya di minggu ini akan ada pertemuan dari PSSI dan Shin Tae-yong untuk mencari pemain pengganti, menarik untuk kita nantikan siapakah yang akan diincar oleh PSSI dan STY.
“Minggu ini saya baru mau bertemu dengan Shin Tae-yong. Nanti sekalian membahas pemain pengganti Mees Hilgers dan Kevin Diks,” kata Hasani Abdulgani ketika dihubungi oleh MNC Portal Indonesia, Selasa (15/2/2022).
“Kami akan membicarakan siapa saja pemain yang akan menjadi pengganti,” jelas Hasani Abdulgani.
Sejauh ini rumor yang beredar adalah pemain AZ Alkmaar bernama Tijjani Reijnders sedang menjadi incaran PSSI, namun hal itu belum dikonfirmasi langsung oleh organisasi tersebut.
Sangat menarik apabila Tijjani Reijnders memang benar menjadi incaran Timnas Indonesia, mengingat pemain tersebut memang memiliki permainan yang apik di lini tengah.
Dengan tinggi 185 centi meter di umurnya yang masih 23 tahun, akan sangat cocok apabila menjadi andalan Timnas Indonesia, ditambah lagi kini ia sudah menjadi pemain andalan AZ Alkmaar.
(Editor/Gamin Min)