Di pengujung Liga 1 musim ini nampaknya ada keputusan kontroversial dari sang wasit di laga Persib Bandung melawan Barito Putera, skor akhir dalam pertandingan itu 1-1.

Liga 1 musim ini resmi berakhir, Bali United keluar menjadi juara dan 3 tim degradasi ke Liga 2 yaitu Persiraja, Persela dan Persipura Jayapura.

Klasemen menuju degradasi sangat menarik hingga di pengujung Liga 1 lantaran Barito Putera akan terdegradasi apabila tim tersebut tak bisa meraih point di laga melawan Persib Bandung.

Persib Bandugn seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak lagi lantaran penalti yang didapatkan, namun David da Silva sebagai top skor tim tak bisa mengeksekusinya dengan baik.

Perlu diketahui, David da Silva adalah pemain paling tajam di Persib Bandung, aa mencetak tujuh gol dan satu umpan gol dari 1.229 menit dalam 15 penampilan.

Meski baru bergabung dengan Persib Bandung di putaran kedua BRI Liga 1, namun David da Silva langsung unjuk gigi bersama tim asal Bandung itu.

Pemain kelahiran Sao Paulo, 12 November 1989 tersebut, mampu membuktikan diri sebagai striker tajam di Liga 1 Indonesia.

Pencapaian David da Silva bersama Persib Bandung sama persis dengan pencapaiannya saat membela Terengganu FC di Liga Super Malaysia musim 2021 lalu.

Tak perlu diragukan lagi memang pemain satu ini, namun ia menjadi sorotan lantaran gagal mengeksekusi penalti di laga melawan Barito Putera.

Dibalik sorotan tersebut, ada akun instagram yang lebih jeli lagi, nama akun instagramnya adalah timnasindonesianews.

Di salah satu postingannya, terlihat pemain Barito Putera masuk kotak penalti terlebih dahulu sebelum bola ditendang, dan itu jelas melanggar regulasi sepak bola.

Baca Juga:   Dibawa ke Pengadilan, Pengacara Papua Merasa Penalti David da Silva Indikasi Sepak Bola Gajah

Sontak postingan tersebut menuai banyak komentar, banyak protes yang ditulis oleh para warganet mengenai keputusan wasit yang kurang bijak dalam momen tersebut.

Padahal, momen tersebut adalah momen yang sangat menentukan nasib dari Persipura Jayapura yang kini harus bermain di Liga 2 lantaran masuk zona merah hingga akhir musim.

Kini, Persipura Jayapura harus menerima kenyataan bahwa mereka memang tak bisa tampil di Liga 1 musim depan.

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan