Perhelatan piala dunia 2022 benar-benar dihujani oleh kritik dari berbagai kalangan. tidak luput pula dari pelatih kawakan milik Manchester Biru Pep Guardiola.

Pelatih cerdas nan energik ini menghukumi piala dunia saat ini sebagai perhelatan yang edan dan tidak masuk akal sebab ajang sepak bola Akbar sejagat digelar di tengah kepadatan kompetisi.

“Kami memiliki Piala Dunia yang edan dan para pemain tidak bisa beristirahat. Para pemain saat ini memikirkan Piala Dunia,” kata Guardiola, dilansir dari The Sun.

Alhasil, beberapa pemain bertumbangan sebelum digelarnya Piala Dunia 2022. Paul Pogba, Diogo Jota, N’Golo Kante, hingga Reece James harus mengubur mimpi tampil di pentas dunia akibat cedera saat membela klub masing-masing.

Sementara, Manchester city masih memiliki agenda pada sebelum piala dunia yakni Chelsea di ajang Piala Liga Inggris (10/11/2022) dan Brentford di Premier League (12/11).

Baca Juga:   Argentina dikabarkan Main Dukun sampai Menang Adu Penalti lawan Prancis

Tentu kepadatan tersebut akan berisiko besar bagi para pemain dan hal ini disadari oleh Pep guardiola.

“Jika Anda mengalami cedera melawan Brentford, itu tidak akan mengubah apa pun dalam hal memenangkan Liga Inggris atau tidak, tetapi Anda akan melewatkan Piala Dunia,” sambungnya.

“Saya harus memberi tahu para pemain untuk fokus sebulan yang lalu, tetapi sekarang sudah dekat. Kami bermain pada hari Sabtu dan pada hari Minggu mereka harus bersama tim nasional.”

“Saya cukup yakin itu akan ada di benak para pemain. Saya juga berpikir demikian,” Pep Guardiola menuturkan.

Diberitakan sebelumnya, FIFA memberikan kebijakan dengan merubah jadwal piala dunia dari yang lumrahnya diselenggarakan pada  musim panas ke musim dingin dan hal ini banyak dihujani kritik karena akan menganggu performa pemain baik di liga yang tengah berlangsung ataupun pada pelaksanaan piala dunia itu sendiri

Baca Juga:   Wow! Makin kaya nih, Tarif Endorse Lionel Messi Tembus Rp 39 Miliar per Posting

Manchester – Pep Guardiola mengkritik perhelatan Piala Dunia 2022 di tengah musim kompetisi. Menurutnya, banyak pemain rawan cedera akibat jadwal padat yang mesti dilalui.

Piala Dunia Qatar 2022 tinggal menghitung hari. Mayoritas pemain top masih harus membela klub menjelang gelaran sepakbola terakbar itu.

Alhasil, beberapa pemain bertumbangan sebelum digelarnya Piala Dunia 2022. Paul Pogba, Diogo Jota, N’Golo Kante, hingga Reece James harus mengubur mimpi tampil di pentas dunia akibat cedera saat membela klub masing-masing.

Perhelatan Piala Dunia pada musim dingin ini pun dihujani kritikan dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari manajer Manchester City, Pep Guardiola.

Juru taktik 51 tahun itu mengkhawatirkan nasib para pemain yang dihantui cedera sebelum turnamen berlangsung. Hal tersebut jelas merugikan pemain yang berhasrat tampil di Piala Dunia.

Manchester City sendiri masih punya dua pertandingan yang mesti dilalui sebelum Piala Dunia 2022. The Citizens akan menjamu Chelsea di ajang Piala Liga Inggris (10/11/2022) dan Brentford di Premier League (12/11).

“Kami memiliki Piala Dunia yang edan dan para pemain tidak bisa beristirahat. Para pemain saat ini memikirkan Piala Dunia,” kata Guardiola, dilansir dari The Sun.

“Jika Anda mengalami cedera melawan Brentford, itu tidak akan mengubah apa pun dalam hal memenangkan Liga Inggris atau tidak, tetapi Anda akan melewatkan Piala Dunia,” sambungnya.

“Saya harus memberi tahu para pemain untuk fokus sebulan yang lalu, tetapi sekarang sudah dekat. Kami bermain pada hari Sabtu dan pada hari Minggu mereka harus bersama tim nasional.”

“Saya cukup yakin itu akan ada di benak para pemain. Saya juga berpikir demikian,” Pep Guardiola menuturkan.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan