Timnas Prancis pada tahun 2018 mampu menjadi juara di kompetisi sebesar Piala Dunia, dilatih oleh Didier Deschamps skuad Prancis bermain dengan sangat baik di semua lini.

Keberagaman di skuad Prancis membuat negara tersebut mampu menjadi juara dunia, menurut laporan dari bolasport ada 18 pemain yang memiliki darah keturunan dari luar negara Prancis.

Sebagian besar dari 18 pemain tersebut berasal dari beberapa negara di Afrika, penyerang andalan Timnas Prancis yaitu Antoine Griezmann memiliki darah Jerman dan Portugal.

Sedangkan Paul Pogba memiliki darah Guinea, N’Golo Kante punya darah Mali, Kylian Mbappe memiliki darah campuran Aljazair dan Kamerun.

Meski Timnas Prancis memiliki banyak pemain hebat, namun pada nyatanya mereka tetap melakukan naturalisasi pemain-pemain yang dirasa potensial membuat Timnasnya maju.

Bahkan dua skuad Prancis di Piala Dunia tak lahir di negara tersebut, Samuel Umtiti lahir di Yaounde, Kamerun sedangkan Steve Mandanda lahir di Kinshasa, Republik Demokratik Kongo.

Tidak hanya itu, kiper andalan Timnas Prancis, Hugo Lloris juga memiliki darah Spanyol, keluarganya adalah asli dari Catalunya.

Berikut adalah keberagaman skuat Prancis di Piala Dunia 2018 yang mempunyai latar belakang keluarga dari beberapa negara.

Kiper: Hugo Lloris (Spanyol), Steve Mandanda (Republik Demokratik Kongo), Alphonse Areola (Filipina).

Bek: Djibril Sidibe (Mali) , Benjamin Pavard, Raphael Varane, Presnel Kimpembe (Kongo), Adil Rami (Aljazair) , Samuel Umtiti (Kamerun) , Lucas Hernandez , Benjamin Mendy (Senegal).

Gelandang: Paul Pogba (Guinea), N’Golo Kanté (Mali) , Corentin Tolisso (Togo) , Blaise Matuidi (Kongo-Angola) , Steven N’Zonzi (Kongo), Thomas Lemar (Nigeria).

Penyerang: Kylian Mbappe (Kamerun-Aljazair), Olivier Giroud, Antoine Griezmann (Jerman-Portugal), Ousmane Dembele (Senegal-Mauritania) , Nabil Fekir (Aljazair) , Florian Thauvin.

Antoine Griezmann mengucapkan perbedaan ini membuat mereka bersatu, ketika memakai jersey Timnas Prancis maka mereka bermain bersama.

“Ini adalah Prancis yang kita sukai. Perbedaan asal-usul membuat kami bersatu,” ujar Griezman dikutip BolaSport.com dari Goal.

“Di dalam tim ini ada banyak pemain dari banyak latar belakang, tetapi kami punya pemikiran yang sama. Seketika kami memakai jersey Prancis, kami bermain bersama,” tambahnya.

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan