Timnas Malaysia mengungguli Papua Nugini dengan skor 10-0, fans Harimau Malaya tak bahagia karena melawan tim lemah.

Melihat lawan tanding timnas Malaysia dan Indonesia di FIFA Matchday bulan Juni, publik negeri jiran patut iri.

Timnas Indonesia bisa mendatangkan Palestina dan yang lebih penting, Argentina, pada FIFA Matchday sepanjang pekan lalu.

Adapun timnas Malaysia cuma menghadapi dua negara dari benua paling tertinggal di sepak bola (Oseania), yaitu Kepulauan Solomon dan Papua Nugini.

Skuat Malaysia besutan Kim Pan-gon dapat melalui dua laga “mudah” tersebut dengan sapu bersih kemenangan.

Kepulauan Solomon yang menduduki ranking 134 (negara terbaik kedua setelah Selandia Baru) dibungkam dengan skor 4-1.

Baca Juga:   Terbongkar! Malaysia Diam-diam Ingin Tiru Indonesia Dalam Hal Ini

Skor amat mencolok tersaji pada laga kedua melawan Papua Nugini (negara terbaik ketiga setelah Selandia Baru dan Kepulauan Solomon).

Harimau Malaya mengamuk dengan skor 10-0, berkat quattrick Arif Aiman, hattrick Paulo Josue, serta tiga gol dari Safawi Rasid, Faisal Halim, dan Daniel Ting.

Skor tersebut membuat sejumlah fans bergembira, tetapi tak sedikit yang mencibir.

Lini komentar akun Instagram FAM diwarnai sejumlah pernyataan tak puas karena cuma menjumpai lawan dari Oseania.

“Kami butuh lawan sepadan,” tulis @risingballers.my.

“Tidak ada yang perlu dibanggakan Malaysia lawan tim lemah, mau menang 100-0 pun tak ada nilai, carilah lawan yang peringkat 1 dunia,” timpal @gishella2014.

“Ayo lawan Argentina, Brasil, dan Prancis,” pinta @jerseyterrafic.neo.

Melihat nada protes netizen negeri jiran tersebut, dapat disimpulkan mereka iri dengan “keberhasilan” PSSI.

PSSI sanggup mengundang timnas Argentina untuk menjadi lawan tanding, walau tak akan berefek pada ranking FIFA (karena kalah 0-2).

Pertandingan melawan Argentina juga terbukti membuat timnas Indonesia percaya diri melawan tim elite.

Shin Tae-yong menggembleng anak asuhnya hingga Argentina perlu usaha luar biasa (tendangan jarak jauh dan sundulan jarak dekat) untuk mencetak gol.

Baca Juga:   Asnawi Mangkualam Ditawarkan ke Klub Tottenham Hotspur Usai Elkan Baggot Dapat Jersey Cuti

Malaysia memang bakal mengantongi poin tambahan dan kemenangan besar, tetapi mereka tidak diuji dalam persiapan Piala Asia 2023.

Sebelumnya, pelatih Kim Pan-gon disebut hanya mau melawan tim kuat setelah timnya bertanding melawan tim lemah.

“Saya mau melakukan itu kalau untuk pertunjukan, tetapi ini bukan waktunya dan Kim Pan-gon tidak mau,” ujar presiden FAM Datuk Hamidin.

“Kalau hanya bermain untuk (naikkan) popularitas, mereka boleh mencari tim lain.”

“Kim Pan-gon tidak mau, kalau mau adakan persahabatan, harus pasukan yang realistis,” pungkasnya.

Sumber: bolanas

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan