Aksi Heroik Pratama Arhan Tahan Rasa Sakit demi Timnas Indonesia
Pratama Arhan mencuri perhatian dalam laga melawan Yordania, keberaniannya dalam bermain benar-benar membuat bangga suporter Indonesia.
Beberapa kali kita lihat Pratama Arhan bermain dengan superior, membantu pertahanan maupun penyerangan.
Dalam laga melawan Yordania, Pratama Arhan bermain sejak awal pertandingan, pemain Tokyo Verdy tersebut tampil gemilang dan beberapa kali menciptakan peluang.
Namun ia mengalami masalah yang cukup serius di bagian tertentu yang membuatnya seringkali terkapar saat pertandingan berlangsung.
Ia terlihat beberapa kali mendapatkan perawatan di area yang sama dan akhirnya kembali bermain lagi, aksi tersebut menjadi sorotan.
Melihat ekspresinya, nampaknya rasa sakit yang dialami benar-benar membuatnya tersiksa dan bisa kita lihat setelah mendapatkan perawatan ia kembali bermain.
Pratama Arhan beberapa kali membantu penyerangan, namun sayang bola lambung yang diberikannya kepada pemain di lini depan tim nasional Indonesia tak membuahkan hasil.
Malah, lemparan kedalamnya yang beberapa kali berhasil mengancam gawang Yordania, sejak membela tim nasional Indonesia memang lemparan kedalam Pratama Arhan mencuri perhatian.
Melalui lemparan kedalam, sesekali malah menjadi gol entah itu disundul maupun mendapatkan bola pantul lalu ditendang.
Termasuk dalam laga melawan Yordania, lemparan kedalam Pratama Arhan beberapa kali membuat tim lawan kesulitan untuk membendungnya.
Momen pertama terjadi jelang babak pertama berakhir. Arhan melakukan lemparan ke dalam jarak jauh yang nyaris saja membobol gawang Yordania.
Arah lemparan Arhan sudah tepat mengarah ke gawang dan mengecoh kiper Yazeed Abulaila.
Namun bola yang sedikit lagi masuk ke gawang bisa disapu oleh pemain belakang Yordania sehingga gawang Abulaila aman dari kebobolan.
Di awal babak kedua teror kembali diberikan Arhan lewat spesialisasi tembakan jarak jauh. Pemain Tokyo Verdy itu melakukan lemparan yang akurat mengarah ke gawang.
Hanya saja bola yang meluncur deras ke tengah gawang itu masih bisa ditinju oleh Abulaila. Bola kemudian membentur mistar gawang The Chivalrous dan gagal berbuah gol penyama kedudukan.
Setelah alami beberapa kali terkapar di titik yang sama, akhirnya Pratama Arhan digantikan oleh Dewangga.
Editor/Yusril Fahmi)