Progres dari upaya naturalisasi calon pemain timnas Indonesia Jordi Amat dan Sandy Walsh mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Saat ini, proses naturalisasi kedua pemain tersebut sudah sampai di Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

“Sekarang sudah di Presiden,” ujar Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej.

Dia menegaskan bahwa proses naturalisasi keduanya tinggal menunggu SK dari Presiden.

“Kalau saya tidak salah satu atau dua minggu yang lalu, itu kemudian kita hanya menunggu SK (Surat Keputusan) Presiden,” imbuhnya.

Baca Juga:   Shin Tae-yong Ingin Memasukan Calon Pemain Sheffield United untuk Timnas, Siapa dia?

Setelah itu baru pengambilan sumpah kesetiaan dari kedua pemain akan segera dilaksanakan.

“Begitu ada SK dari Presiden maka harus, kalau saya tidak salah dalam jangka waktu satu bulan itu harus diambil sumpah sebagai Warga Negara Indonesia.” Lanjutnya .

Jordi Amat dan Sandy Walsh adalah dua nama dari tiga nama yang diajukan untuk menjadi Warga negara Indonesia untuk memperkuat timnas Indonesia.

Baca Juga:   Bangga! Pratama Arhan Mendapatkan Perlakuan Istimewa dari Liga Jepang

Satu pemain lagi adalah Shayne Pattynama.

Akan tetapi proses naturalisasi Jordy Amat dan Sandy Walsh lebih dulu dari Shayne Pattynama.

Kedua pemain tersebut diproyeksikan untuk menjadi pemain andalan Ini belakang kuat yang dilatih Shin Tae-yong.

Jordi Amat dan Sandy Walsh di agenda kan bisa membela timnas Indonesia yang akan menghadapi Piala AFF 2022.

Jordi Amat bermain sebagai bek tengah, saat ini ia memperkuat klub elit Liga Malaysia, Johor Darul Takzim.

Baca Juga:   Terungkap! Klub Masa Depan Ronaldo Kwateh di Eropa, Tinggal Tunggu

Sebelumnya, Jordi Amat aktif bermain di kompetisi kasta teratas Liga Belgia bersama KAS Eupen.

Demikian pula, Jordi Amat pernah bermain bersama klub Spanyol Rayo Vallecano, Real Betis, dan Espanyol.

Bahkan, Bek 30 tahun itu juga pernah bermain untuk klub Swansea city yang berkompetisi di liga Inggris.

Sementara, Sandy Walsh saat ini bermain di klub kasta teratas Liga Belgia, KV Mechelen

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan