Pratama Arhan resmi membela klub J2 League bernama Tokyo Verdy, bernegosiasi sejak Agustus tahun lalu dan di hari ini (16/2/2022) sang pemain sudah resmi membela klub Jepang tersebut.

Sempat dirumorkan dengan banyak klub luar negeri bahkan hingga ke Lazio, akhirnya status Pratama Arhan kini sudah jelas dan sudah diumumkan secara resmi melalui laman Tokyo Verdy.

“Dengan senang hati kami informasikan bahwa telah diputuskan bahwa Arhan akan menjadi transfer penuh dari PSIS Semarang, Indonesia,” bunyi keterangan Tokyo Verdy via laman resmi mereka.

“Ini akan menjadi pertama kalinya bagi Tokyo Verdy untuk mengakuisisi pemain dari Asia Tenggara.”

“Kami telah mempertimbangkan dan bernegosiasi untuk akuisisi pemain ini sejak Agustus tahun lalu,” tulis Tokyo Verdy dalam keterangan tambahan mereka.

“Namun karena pengaruh penyebaran infeksi virus corona baru, keputusan untuk bergabung telah ditunda hingga saat ini.”

“Dengan senang hati kami menginformasikan bahwa kami akhirnya siap untuk merilisnya secara resmi (Pratama Arhan sebagai pemain Tokyo Verdy),” ujar mereka.

Usai kabar baik tersebut, Pratama Arhan kembali keuntungan kali ini melalui Liga Jepang, Arhan dapatkan perlakuan istimewa karena sang pemain tidak dianggap pemain asing.

Meski bukan pemain Jepang, namun mengacu kepada regulasi J-League Partner Nations (JPN) Pratama Arhan bukanlah pemain asing.

Dalam regulasi tersebut ada delapan negara yang bukan dianggap pemain asing, negara tersebut adalah Indonesia, Thailand, Vietnam, Myanmar, Kamboja, Singapura, Malaysia dan Qatar.

Dengan Pratama Arhan mendapatkan hak istimewa tersebut, sang pemain leluasa dimainkan kapan saja tidak terbentur dengan aturan yang ada.

Perlu diketahui, Liga Jepang ada aturan untuk menurunkan pemain asing dalam pertandingan, Untuk J-League 1 adalah lima pemain, sementara J-League 2 dan J-League 3 hanya empat pemain.

Namun karena Pratama Arhan bukan pemain asing, membuat sang pemain bisa mencontoh Chanathip Songkrasin yang seringkali dimainkan sejak 2017 bergabung ke Liga Jepang.

Tercatat, kurang lebih 123 pertandingan resmi yang telah dimainkan oleh Chanathip Songkrasin di Liga Jepang, tentu sebuah contoh yang baik untuk Pratama Arhan.

(Editor/Gamin Min)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan