Timor Leste tidak berdaya melawan Timnas Indonesia dalam pertandingan FIFA Match day, sempat superior di babak pertama namun Timor Leste harus mengakui kehebatan Timnas Indonesia dan berakhir dengan skor Timnas Indonesia 4-1 Timor Leste.

Namun bisa dilihat di babak pertama, para pemain Indonesia bermain dengan cukup buruk terutama Edo Ferdiansyah dan Dedik Setiawan.

Edo Ferdiansyah lagi dan lagi tidak bisa memberikan penampilan apiknya kala membela Timnas Indonesia, masuk skuad sejak Piala AFF 2020 sang pemain hingga kini masih belum bisa bermain gemilang.

Terbukti di babak pertama dirinya banyak melakukan kesalahan, mulai dari passing yang buruk serta positioning yang terlalu maju membuat posisi aslinya seringkali kosong.

Meski ini hanya pertandingan persahabatan, namun hal ini harus segera dibenahi mengingat dirinya adalah pemain yang cukup diandalkan oleh Shin Tae-yong.

Bahkan karena buruknya permainan Edo Ferdiansyah membuat Pratama Arhan yang dikabarkan ada sedikit cedera terpaksa dimainkan agar permainan Indonesia kembali membaik.

Dan terbukti memang masuknya Arhan mengubah permainan Indonesia, bahkan dirinya berkontribusi besar atas 3 gol yang terjadi, 1 gol dari titik putih dan 2 own goal pemain Timor Leste karena kecerdikannya.

Dedik Setiawan juga belum bisa menunjukkan permainan apiknya bersama Timnas Indonesia, dipercaya sejak Piala AFF 2020 namun sang pemain belum juga bisa berkontribusi besar terhadap permainan Timnas Indonesia.

Banyak sekali peluang yang ia buang dalam laga Timnas Indonesia melawan Timor Leste.

Hal itu membuat Shin Tae-yong marah usai melihat permainan buruk Timnas Indonesia.

“Memang dari sisi skor menang 4-1, tapi sangat-sangat mengecewakan pertandingan hari ini,” kata Shin Tae-yong saat konferensi pers usai pertandingan, Kamis (27/1/2022).

“Mungkin (evaluasinya) harus meningkatkan mental pemain. Dengan sepatah kata, pertandingan hari ini memang tidak memuaskan,” sesalnya.

“Siapapun tadi yang main di babak pertama harus evaluasi diri semuanya. Setelah babak pertama selesai saya sangat tegur keras dan marah kepada pemain,” tuturnya.

“Secara permainan merasa kurang puas juga. Dan kami akan memperbaiki satu-persatu, sesuai dengan instruksi Coach Shin,” ungkapnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan