Selalu Lahirkan Pemain Terbaik, 3 Gol Timnas Lawan Timor Leste Tercipta dari Para Pemain Papua
Timnas Indonesia berhasil menjadi pemenang dalam 2 laga melawan Timor Leste, setelah menang 4-1 di laga pertama Timnas Indonesia berhasil menang 3-0 di laga kedua.
Permainan apik Indonesia di laga kedua membuat Timor Leste tidak berhasil mencetak 1 golpun dan itu membuktikan bahwa Shin Tae-yong benar-benar mengevaluasi kekurangan di pertandingan pertama.
Dalam laga kedua Timnas Indonesia melawan Timor Leste ada hal yang menarik untuk kita bahas, yaitu 3 gol yang diciptakan oleh para pemain Papua, mulai dari Terens Puhiri, Ramai Rumakiek dan Ricky Kambuaya.
Bermain tanpa striker murni, Timnas Indonesia malah bermain lebih bagus karena sirkulasi bola yang lebih cepat, terbukti gol pertama tercipta di menit kelima melalui kerja sama apik Ricky Kambuaya dan Terens Puhiri.
Ricky Kambuaya yang menarik pemain lawan mengahadangnya lalu Terens berlari dan mencongkel bola melewati kiper lalu menjadi gol.
Gol kedua diciptakan oleh aksi briliant Ramai Rumakiek, meski dalam sudut yang sempit sang pemain mampu melepaskan tendangan dan menjadi gol yang sangat indah.
Berusia masih 19 tahun, Ramai Rumakiek bermain sangat baik bersama Timnas Indonesia, bakat sang pemain memang sudah dilihat oleh Shin Tae-yong sejak lama dan menjadi pemain andalan di Piala AFF 2020.
Lalu gol ketiga gantian Ricky Kambuaya yang mencetak gol melalui aksinya melewati beberapa pemain lawan Timor Leste lalu menendang bola ke arah gawang dan menjadi gol.
Ricky Kambuaya memang pemain yang lengkap, bisa menjadi gelandang bertahan, bisa menjadi gelandang penyerang dan bisa juga mencetak gol.
Dalam 2 laga melawan Timor Leste dirinya mencetak gol dalam 2 laga tersebut, konsistensi permainan Ricky Kambuaya memang tidak diragukan lagi.
3 gol yang diciptakan oleh para pemain kelahiran Papua menjelaskan pada kita bahwa memang Papua selalu melahirkan generasi baru dalam sepak bola Indonesia.
Meskipun menang dalam 2 laga terakhir melawan Timor Leste, namun Timnas Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong harus terus berbenah terutama di lini belakang yang seringkali kecolongan namun beruntung Timnas Indonesia memiliki kiper-kiper yang hebat.