Timnas Indonesia Putri didesak oleh netizen Indonesia sendiri untuk mengundurkan diri atau WO setelah dikalahkan Timnas Australia dengan skor yang sangat telak yaitu 18-0.

Memang harus diakui dalam permainan tersebut Timnas Indonesia putri tidak bisa melawan sama sekali Timnas Australia, Timnas Australia yang diisi banyak pemain kelas Eropa membuat Timnas Indonesia tidak berdaya.

Terutama permainan apik dari Sam Kerr, pemain wanita terbaik kedua di dunia menurut FIFA ini skillnya memang sangat mengagumkan, dalam laga melawan Indonesia sang pemain andalan Chelsea itu berhasil mencetak 5 gol.

Kekalahan telak Timnas Indonesia putri itu membuat netizen Indonesia ingin Timnas Indonesia putri mengundurkan diri dan berpikir dengan WO akan membuat skor menjadi kalah hanya 3-0.

Namun pelatih Indonesia putri menjelaskan bahwa keputusan WO tidak menjadikan apa-apa, sang pelatih mengatakan kita tidak akan tahu jika tidak mencoba kualitas kita.

Tentu argument yang benar, dengan kekalahan telak Timnas Indonesia kita jadi tau bahwa banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh Timnas Indonesia putri, dengan kekalahan tersebut bisa membuat semua orang sadar bahwa Timnas Indonesia putri sangat membutuhkan bantuan pemerintah untuk lebih berkembang lagi.

“Mungkin ada teman-teman yang bilang, mungkin kalah saja 3-0 dengan WO, itu tidak menjadikan apa-apa. Kita tidak tahu jika tidak mencoba kualitas kita,” kata Rudy dikutip dari CNN Indonesia.

Dengan Timnas Indonesia putri melangkah ke Piala Asia membuat kita tau bahwa jarak timnas kita dengan timnas hebat seperti Australia sangatlah jauh. Dengan begitu Timnas Indonesia putri akan berjuang semakin keras lagi.

“Saat kita mencoba dengan level yang tinggi, level dunia, level Asia, saya pikir ini membangunkan semua, membangunkan insan-insan sepak bola, membangunkan pemain-pemain itu sendiri.”

Pelatih Timnas Indonesia putri mengatakan bahwa cibiran itu tidak membantu sama sekali, pak Rudy juga memohon untuk para netizen mengerti keadaan Timnas Indonesia putri ini, pelatih tersebut mengatakan bahwa ini semua proses yang perlu dijalani.

“Jadi mohon doanya, mungkin dari cacian, cibiran itu juga tidak membantu kami sepakbola wanita. Mohon dimengerti. Ini semua proses, proses yang perlu kita semua jalani,” pungkasnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan