FIFA Matchday akan segera digelar, Timnas Indonesia yang sangat sulit mendatangkan Timnas lain karena virus yang masih merajalela membuat Timnas Indonesia mau tidak mau membuka peluang semua timnas yang ingin melawan Indonesia dan akhirnya Timor Leste menyetujuinya.
Pertandingan Indonesia melawan Timor Leste akan segera diselenggarakan pada tanggal 27 dan 30 Januari 2022.
Para pemain Timnas Indonesia sudah cukup lama untuk persiapan ini, awalnya mereka mempersiapkan diri melawan Bangladesh namun pertandingan tersebut dibatalkan dan kini akan melawan Timor Leste.
Skuad Timnas Indonesia mayoritas dipenuhi oleh pemain-pemain yang bermain di Piala AFF 2020, karena memang skuad yang bermain di Piala AFF 2020 adalah pemain-pemain muda yang dipersiapkan Shin Tae-yong untuk beberapa musim kedepan.
Namun sayangnya dalam pertandingan tersebut tidak bisa dihadiri oleh suporter, padahal awalnya banyak yang memberitakan bahwa suporter bisa hadir meskipun hanya beberapa persen namun kini sudah dikonfirmasi bahwa pemerintah tidak memberi izin pertandingan tersebut dihadiri suporter.
Hal itu membuat pelatih Timnas Indonesia yaitu Shin Tae-yong sedih dan kecewa, dirinya merasa negara lain sudah bisa menghadirkan suporter namun kenapa di Indonesia masih belum mendapatkan izin untuk pertandingan dihadiri oleh suporter.
Shin Tae-yong membandingkan pengalamannya saat menangani Timnas Indonesia di Singapura, dalam kompetisi Piala AFF 2020 di Singapura para pentonton bisa menyaksikan pertandingan sedangkan disini masih tidak bisa.
“Memang kami harus patuh dengan prokes di sini. Tetapi kita sendiri lihat ada penonton saat Timnas Indonesia tampil di Piala AFF 2020 di Singapura,” tegas Shin Tae Yong.
Ia merasa tidak masalah apabila penonton datang untuk menonton pertandingan asalkan dengan prokes yang ketat.
“Mungkin lihat K League sudah ada penonton juga. Liga Eropa juga sama. Sebenarnya tidak masalah penonton masuk asalkan dengan prokes ketat,” ujar pelatih asal Korea Selatan ini.
Hal itu membuat Shin Tae-yong sedih karena memang dirinya masih belum pernah mendapatkan dukungan dari para suporter Indonesia di negara Indonesia sendiri yang datang ke stadion.
“Sedikit menyedihkan karena baru saja dengar penonton tak bisa masuk (ke stadion),” katanya.