Tak Puas dengan Permainannya Lawan Bangladesh, Shin Tae-yong Kritik Lilipaly dan Dimas Drajad
Pelatih Indonesia Shin Tae-yong mengaku tidak senang dengan penampilan Dimas Drajad dan Stefano Lilipaly.
Stefano Lilipaly dan Dimas Drajad dirasa kurang greget oleh Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia.
Dan memang di dalam pertandingan saat melawan Bangladesh kita bisa melihat kedua pemain tersebut kurang begitu maksimal permainannya.
Dan akhirnya Timnas Indonesia ditahan imbang Bangladesh dengan skor 0-0 di Stadion si Jalak Harupat, Rabu 1 Juni 2022.
Shin Tae-yong mengkritik kreativitas Dimas Drajad dan Stefano Lilipaly dalam menciptakan peluang di Zona Pertahanan Bangladesh.
Lilipaly dan Dimas Drajad dirasa belum bisa memenuhi ekspektasi dari Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia, padahal Kualifikasi Piala Asia 2023 akan segera dilaksanakan.
“Sebagai penyerang, mereka seharusnya bisa membuat peluang. Akan tetapi, mereka tidak melakukan itu.”
“Sampai hari ini, mereka belum memenuhi ekspektasi saya,” ujar juru taktik asal Korea Selatan itu.
Pada pertandingan melawan Bangladesh, Lilipaly tampil sejak awal laga, dan di babak kedua, Dimas Drajad masuk menggantikan Muhammad Rafli.
Secara kasat mata, Lilipaly yang posisi aslinya adalah sayap kanan kerap berada sejajar dengan penyerang, baik Rafli maupun Drajad. Shin tampak menggunakan formasi 4-4-2.
Selama pertandingan, seorang pemain sepak bola yang dikenal sebagai Fano tersebut melepaskan dua tembakan ke gawang lawannya.
Akan tetapi, semuanya dapat ditepis kiper Bangladesh, Anisur Rahman.
Fano sempat mencetak gol pada menit ke-73 lawan Bangladesh, namun wasit menganulirnya karena Dimas Drajad ditandai offside.
Sementara Dimas Drajad tidak mencatatkan satu pun tembakan yang mengarah ke gawang Bangladesh, padahal ia adalah striker.
Lilipaly dan Dimas Drajad adalah dua pemain yang berstatus debut di tim nasional era Shin Tae-yong.
Lilipaly memang kerap bergabung dengan tim senior Indonesia sebelumnya, namun terakhir kali terjadi pada 2019, saat tim Garuda diasuh oleh Simon McMenemy.
Bagi Dimas Drajad, pertandingan melawan Bangladesh juga merupakan pertandingan pertamanya di tim nasional senior Indonesia.
Sebelumnya, pemain berumur 25 tahun itu berkutat di skuad timnas U-23 pada masa kepelatihan juru taktik Indra Sjafri.
(Editor/Yusril Fahmi)