Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan semangat kepada pelatih Korea Selatan Paulo Bento dalam bergulirnya Piala Dunia Qatar 2022.

Hal tersebut berkaitan dengan situasi terbaru Timnas Korea Selatan yang harus menyiapkan strategi alternatif pasca kabar mereka Son Heung-min.

Karena situasi tersebut, timnas Korea Selatan memang sedang harap-harap cemas.

Pasalnya, cedera yang dialami Son Heung-min saat membela Tottenham Hotspur di Liga Champions melawan Marseile beberara waktu lalu.

Son Heung-min tumbang setelah berbenturan dengan pemain Marseile, Chancel Mbemba.

Akibat benturan tersebut, Song Heung-min harus menjalani operasi tulang mata bagian kiri.

Baca Juga:   Dibocorkan Media Vietnam, Rencana Licik Timnas Thailand untuk Lawan Timnas Indonesia

Pada Piala Dunia 2022 ini, Korea Selatan berada di Grup H dan akan bersaing bersama Portugal, Ghana dan Uruguay.

Sementara itu, Shin Tae-yong yang pernah membesut Korea Selatan di Piala Dunia 2018 lalu juga turut angkat bicara mengenai hal tersebut.

Shin menyatakan bahwa pelatih Korea Selatan pasti menyiapkan opsi terbaik dari kemungkinan terburuk yang mungkin menerpa timnya.

“Paulo Bento pasti memikirkan kemungkinan yang terburuk (Son Heung-min absen),” kata Shin Tae-yong dikutip dari HankookIlbo.

Baca Juga:   Indonesia Klub dengan Rank FIFA Terendah di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Umbar Janji Mengerikan!

Pelatih berusia 52 tahun itu pun meminta Paolo Bento bisa memotivasi para pemainnya.

“Mereka membutuhkan motivasi untuk menyatukan tim,” ujar Shin Tae-yong.

Demikian pula, masyarakat Korea Selatan untuk memberi kepercayaan kepada Paulo Bento.

“Kita harus percaya kepada Paulo Bento,” imbuhnya

Shin Tae-yong sendiri pernah merasakan hal yang sama dengan Paulo Bento saat mendampingi Korea Selatan pada gelaran Piala Dunia 2018 Rusia lalu

Saat itu Shin Tae-yong harus kehilangan sejumlah pemain seperti Kim Min-jae, Kim Jin-su hingga Kwon Chang-hoon karena cedera.

Baca Juga:   Resmi! PSSI Izinkan Shin Tae-yong Latih Timnas U-20 dan Senior, Berikut Alasannya

“Karena para pemain (saat Piala Dunia 2018) terus cedera, kami harus menyiapkan rencana A,B, dan C,” tutur Shin Tae-yong.

Namun demikian, Shin menegaskan bahwa cederanya beberapa pemain tidak mungkin menghalangi timnya untuk memberikan penampilan terbaik.

“Tapi bukan berarti kita tidak bisa bermain.” Imbuhnya .

Maksudnya seorang pelatih harus mampu memberikan kepercayaan diri bagi para pemainnya untuk bisa memberikan segalanya di atas lapangan.

“Pelath harus bisa memikirkan bagaimana meningkatkan moral dan kepercayaan diri pemain,” sambungnya.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan