Media Vietnam, Soha.vn, terkesan meremehkan Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri. Mereka mengejek Witan yang diputus kontrak oleh Lechia Gdansk.

Dalam artikelnya, mereka menyebut Witan Sulaeman yang berstatus winger Timnas Indonesia telah disingkirkan Lechia Gdansk

“Bintang Indonesia disingkirkan oleh tim Eropa,” tulis Soha dalam judul artikel yang mereka buat, Rabu (27/7/2022).

Bahkan, media tersebut bukan hanya menyindir status Witan Sulaeman yang sedang tidak memiliki klub. Mereka juga terkesan menyudutkan sahabat Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri.

Sekadar diketahui, baik Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri saat ini sama-sama berstatus tanpa klub. Setelah meninggalkan FK Senica yang mengalami kebangkrutan, Egy Maulana Vikri belum mendapatkan pelabuhan baru.

Winger Timnas Indonesia ini pernah dikaitkan dengan klub kasta kedua Liga Polandia, Wisla Krakow. Namun, kesepakatan belum kunjung diumumkan hingga kini.

Sementara itu, Dusan Bogdanovic yang merupakan agen Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri, mengonfirmasi kedua kliennya itu tetap berkarier di Eropa.

Akan tetapi media Vietnam tersebut justru menulis artikel bahwa Egy dan Witan takkan memperkuat klub kuat di Eropa.

Tak tanggung-tanggung, Soha menulis kedua pemain tersebut hanya mendapatkan tawaran dari klub Indonesia dan saat ini berstatus sebagai pengangguran.

“Kini Witan dan Egy berstatus pengangguran. Banyak tawaran yang mereka terima dari klub-klub Indonesia. Namun, kedua bintang ini masih ingin melanjutkan karier di Eropa,” tulis Soha.

Kedua pemain tersebut diprediksi oleh media Vietnam tidak akan bisa bergabung dengan klub yang mereka inginkan. Pasalnya performa keduanya tidak memenuhi syarat untuk berkompetisi di level teratas.

“Witan dan Egy mempunyai waktu satu bulan untuk mendapatkan klub. Namun, tampaknya melihat menurunnya performa Witan dan cedera terus-menerus yang dialami Egy, sulit bagi pemain Indonesia ini mendapatkan klub yang mereka suka,” lanjut Soha.

Sebelumnya dikabarkan, Witan Sulaeman resmi dilepas Lechia Gdansk pada Rabu (27/7/2022) dini hari WIB.

Baca Juga:   Memukau, Cetak Gol dan Asist di FC Vion Zlate, Egy Maulana Vikri Kembali Menggoda Klub Liga Spanyol

Spekulasi soal masa depannya kemudian bermunculan. Pertanyaannya apakah Witan Sulaeman akan bernasib sama dengan Asnawi mangkualam yang dibawa Shin Tae-yong untuk membela salah satu klub di Korea Selatan?

Witan Sulaiman secara resmi memperkuat Lechia Gdansk sejak resmi dikontrak pada musim panas 2021.

Akan tetapi pemain yang mendapat julukan Baby Shark ini harus dipinjamkan ke FK Senica pada paruh musim 2021-2022. Pasalnya, si pemain jarang mendapatkan menit bermain bersama klubnya tersebut.

Di FK Senica, pemain asal Palu tersedut berduet dengan kompatriotnya di Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri. Witan berhasil tampil sebanyak 12 kali dan mengemas empat gol.

Akan tetapi Witan Sulaiman harus kembali ke Polandia lantaran krisis keuangan yang menimpa FK Senica. Bersama Lechia Gdansk, Witan kembali kesulitan mendapatkan menit bermain.

Dengan demikian, Lechia Gdansk bersedia melepas Witan Sulaeman demi keberlangsungan kariernya.

“Witan Sulaeman mengakhiri kontrak dengan klub, dengan kesepakatan bersama, dia sekarang memiliki kebebasan mencari klub baru,” tulis pernyataan pada laman resmi klub, Rabu (27/7/2022).

Baca Juga:   Lolos ke Liga Konferensi Eropa, Witan Sudah Dinantikan Manchester United

Witan Sulaeman sejatinya sempat ikut serta dalam pramusim yang dijalani Lechia Gdansk. Namun, Witan Sulaeman tidak didaftarkan pelatihnya untuk mengikuti laga kualifikasi Liga Konferensi Eropa 2022-2023.

Pada dasarnya, Witan Sulaeman masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2023. Akan tetapi, pelatih Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek memutuskan untuk melepasnya.

Padahal sempat senter diperintahkan witan Sulaiman akan dipinjamkan ke klub yang meminati jasanya.

Sementara itu terkait dengan masa depan witan Sulaiman untuk berkarir di Negeri Ginseng bersama Asnawi Mangkualam terbilang cukup lebar.

Pasalnya, Witan Sulaiman selain memiliki kemampuan oleh bola mentereng juga terbilang sebagai salah satu pemain kesayangan pelatih timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.

Menarik untuk menunggu ke mana Witan Sulaeman akan melanjutkan karier. Akankah Witan tetap berkarier di Eropa, Korea Selatan atau balik ke Indonesia?

(Editor/Fathur Rozi)

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan