Nasib Wenger Indonesia Egy Maulana Vikri di Slovakia semakin memprihatinkan. Bukan hanya tidak mendapatkan menit bermain, Egy juga harus mendapatkan ketidakpercayaan dari pelatih klub yang menaunginya Zlate Moravce.

Ivan Galad sepertinya sudah menghapus Egy dari daftar pemain opsionalnya karena dia dianggap memiliki skill yang dibawah rata-rata.

Terbaru, Egy Maulana Vikri dibiarkan anteng di bench saat Zlate Moravce ditahan Banska Bystrica, Sabtu (12/11/2022).

Dilansir dari Bolanas.com, Egy pernah diberikan kesempatan namun mengecewakan. Dalam laga Piala Slovakia teranyar melawan Komarno, Egy masuk pada menit ke-79 untuk menjalani peran asing.

Selama 11 menit pertandingan, Egy dicoba sebagai bek kanan, padahal ia selalu bermain sebagai winger di klub dan timnas Indonesia.

Dapat ditebak, kemampuan defensif Egy menjadi titik lemah Zlate Moravce meskipun menghadapi tim dari divisi lebih rendah.

Baca Juga:   Di Liga Slovakia, Egy Maulana Vikri Dikontrak 1 Tahun, Witan Sulaeman 2 Tahun, Harganya Fantastis

Egy pun menjadi “penyebab” Komarno dapat mencetak gol kedua, yaitu saat Emmanuel Nguidjol lepas dari kawalannya di menit terakhir.

Egy seharusnya dapat menutup tembakan Nguidjol, atau membiarkannya berlari untuk menjebak offside.

Zlate Moravce pun harus mengakui kekalahan 0-2, dan tersingkir dari Piala Slovakia 2022 oleh tim kurcaci.

Performa tak meyakinkan Egy tersebut membuat pelatih Ivan Galad enggan memainkan winger mungil di ajang lebih besar.

Baca Juga:   Posting Foto, Netizen Doakan Egy Maulana Vikri Bersinar FC ViOn Zlate Moravce

Terbaru saat kontra Banska Bystrica, Egy tidak dilirik sama sekali oleh pelatih. Saat itu Ivan Galad cuma mempunyai lima pemain di bangku cadangan, satu di antaranya berposisi kiper.

Di antara empat pemain nonkiper (outfield player), tiga pemain dimasukkan pada babak kedua, kecuali Egy Maulana Vikri! Sungguh menyedihkan nasib Egy.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan