Jordi Amat dan Sandy Walsh Sudah Resmi, PSSI Segera Naturalisasi Shayne Pattynama
PSSI telah berhasil mengawal proses naturalisasi dua pemain keturunan, Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Keduanya sudah mendapat persetujuan dari Komisi III DPR RI, Senin (29/08/22).
Kini berkas kedua pemain tersebut akan dikembalikan ke Setneg dan Presiden RI Joko Widodo untuk menerbitkan Kepres (Keputusan Presiden). Sebelum akhirnya, pemain akan diambil sumpah sebagai WNI.
Namun, sebelum itu, PSSI masih harus rapat dengan Komisi X untuk dengar pendapat pada awal bulan depan. Pasalnya Komisi X yang membidangi olahraga.
Sementara itu terkait nasib 1 pemain lainnya yang sedang dalam proses naturalisasi, Shayne Pattynama. Berkas pemain tersebut masih dalam proses Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Terkait hal tersebut, ketua umum PSSI Mochammad Iriawan menegaskan, pihaknya akan berupaya agar status pemain 24 tahun itu bisa dibahas di DPR pada bulan depan.
“PSSI ingin tingkatkan ranking FIFA jadi kami mohon keduanya (Jordi dan Sandy) disetujui untuk bergabung. Lalu kami laporkan juga, masih ada satu nama yakni Shayne yang dokumennya masih di setneg karena prosesnya belakangan,” ujar Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan
Dia berharap, status Shayne Pattynama juga bisa segera diproses untuk segera mendapatkan kepastian sebagai WNI.
“Shayne mudah-mudahan bulan depan bisa dibahas juga,” imbuhnya.
PSSI memang belakangan mengajukan Shayne Pattynama untuk dinaturalisasi. Pemain kelahiran Belanda yang kini sedang membela Viking FC menjadi pemain paling terakhir menjalani prosedur wawancara dengan Badan Intelejent Negara (BIN).
Sementara itu, Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej, mengkonfirmasi bahwa proses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat hampir rampung.
Bahkan, Edward menegaskan akan berupaya untuk melambungkan proses tersebut sebelum akhir September 2022.
Edward juga berharap kedua pemain tersebut bisa membantu timnas Indonesia melawan Curacao pada FIFA Matchday pada akhir september mendatang.
Sejauh ini memang ada tiga nama yang sedang dalam proses naturalisasi. Selain Sandy dan Jordi, nama lain adalah Shayne Pattynama. Namun, dua nama pertama agaknya akan lebih dahulu menyelesaikan proses menjadi warga negara Indonesia (WNI)
“Kami berharap semua proses selesai dalam dua minggu ke depan,” ujar Edward.
Berdasarkan perkembangan proses naturalisasi dari kedua pemain tersebut, pria yang akrab disapa Eddy Hiariej itu memprediksi Jordi dan Sandy dapat bermain untuk timnas Indonesia pada laga FIFA Matchday melawan Curacao, 24 dan 27 September 2022.
Dia pun mengaku akan menghubungi Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, agar proses administrasi naturalisasi, yang sesaat lagi bergulir ke Kementerian Sekretariat Negara, dituntaskan lebih cepat.
Terkini, Senin (29/8), mereka sudah mendapatkan lampu hijau dari Komisi III DPR RI untuk mendapatkan paspor Indonesia. Diharapkan, sebelum akhir September semuanya sudah rampung.
“Komisi III DPR RI sudah menyetujui pemberian warga negara kepada dua orang tersebut. Kemudian, proses administrasi membutuhkan waktu sekitar dua minggu. Saya berjanji untuk setelah ini akan mem-‘follow up’ kepada Mensesneg, karena proses selanjutnya di Kementerian Sekretariat Negara. Kami berharap tanggal 24 September mereka sudah bisa bermain atas nama Indonesia,” tutur Edward lagi.
Proses berikutnya yang harus dilalui kedua pemain tersebut untuk menjadi WNI berada di tangan Kementerian Sekretariat Negara untuk kemudian diberikan kepada Presiden Joko Widodo.
Baru kemudian keduanya akan menunggu dikeluarkannya Keputusan Presiden (Keppres) untuk memastikan status mereka sebagai WNI.
“Terakhir, Sandy dan Jordi akan disumpah sebagai WNI. Setelah itu mereka baru bisa bermain untuk timnas Indonesia,” imbuh Edward.
Semoga saja kehadiran kedua pemain tersebut bisa menambah kedalaman Timnas Indonesia dan bisa memberikan hasil yang maksimal untuk mendongkrak peringkat Indonesia dalam rangking FIFA.
(Editor/Fathur Rozi)