Sebelum babak semifinal bergulir, FIFA sudah mendiskualifikasi beberapa wasit yang tersiar isu memiliki masalah dengan beberapa tim sehingga mereka tidak di pakai di babak semifinal.

Entah apa yang diinginkan, jelasnya, FIFA tidak ingin di babak semifinal yang krusial dipimpin oleh wasit yang sudah ada dalam pemberitaan tidak mengenakkan pada pertandingan sebelumnya.

Namun hal itu tidaklah lepas sepenuhnya. Pasca pertandingan semifinal antara Kroasia vs Argentina, Kroasia lewat kapten mereka Luca Modric merasa sangat tidak puas dengan kepemimpinan wasit.

Menurutnya, hadiah penalti yang diberikan pada Argentina sangatlah kontroversial dan menjatuhkan mental rekan-rekannya.

Dikutip dari Bolasport.com, modric menilai keputusan wasit berat sebelah dan hal itu menjadi pengalaman buruknya.

“Saya tidak suka berbicara tentang wasit tetapi ini adalah salah satu yang terburuk,” ujar Modric, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.

Baca Juga:   Tampil Tajam, Thuram Genapi skuad Prancis untuk Piala Dunia Qatar

“Saya tidak memiliki ingatan yang baik tentang dia, dia adalah bencana. Bagi saya itu bukan penalti.”

“Meskipun demikian, saya tidak ingin mengurangi kegembiraan Argentina. Hukuman itu membunuh kami.”

“Kami harus memulihkan tenaga untuk perebutan posisi ketiga dan memenangkan pertandingan itu,” kata Modric.

Terlepas dari keputusan kontroversial mengenai penalti tersebut, Modric tetap memuji Argentina yang memang layak memenangi laga.

Baca Juga:   Nyawa Asia Menipis, Stok Terakhir Dibabat Habis Brasil

“Argentina adalah pemenang yang adil dalam pertandingan itu, mereka lebih baik, mereka pantas menang, tetapi hal-hal ini harus disebutkan,” ujar Modric menambahkan.

“Saya biasanya tidak melakukannya tetapi hari ini harus dilakukan,” tutur pemain Real Madrid tersebut menambahkan.

Modric dkk masih akan bertanding satu kali lagi menghadapi Maroko dalam perebutan posisi ketiga beberapa hari kedepan.

(Editor/Fathur Rozi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan