Timnas Indonesia merupakan pesaing di Piala Asia 2023 yang memiliki peringkat FIFA terendah. Menurut perhitungan Football-Ranking.com, skuad Garuda saat ini berada di peringkat 155 dunia.
Usai mengalahkan Nepal, Timnas Indonesia naik beberapa peringkat di ranking FIFA, hal itu membuat skuad Garuda saat ini berada di 155 dunia.
Selanjutnya, Malaysia adalah tim terendah kedua dalam peringkat FIFA. Julukan Malaysia, Tim Macan Malaya, saat ini berada di peringkat 147 dunia, delapan langkah di depan Indonesia.
Sementara tim teratas di Asia adalah Iran, peringkat 22 dunia. Selanjutnya, menyusul Jepang (23) dan Korea Selatan (28).
Meski berstatus tim dengan ranking FIFA terbawah di Piala Asia 2023, namun tak membuat Shin Tae-yong takut, ia menjanjikan skuad Garuda akan tampil lebih baik lagi.
Shin Tae-yong memiliki misi mulia di Piala Asia 2023 dan siap membuat Timnas Indonesia tampil apik di ajang empat tahunan tersebut.
“Dengan keberhasilan lolos kualifikasi kali ini, kami akan melangkah lebih jauh dan menjadi tim yang lebih kuat. Kami akan siap untuk menunjukkan kekuatan kami tahun depan di kompetisi ini,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pascalaga Timnas Indonesia vs Nepal.
Shin Tae-yong juga sangat optimis dalam sebuah wawancara dengan media Jerman, DW. Ia siap mengukir sejarah dengan lolosnya timnas Indonesia untuk pertama kalinya di babak knockout Piala Asia.
“Indonesia tidak pernah lolos dari fase grup Piala Asia. Jika kita berhasil kali ini, itu akan menjadi arti besar bagi negara,” kata Shin Tae-yong saat diwawancara eksklusif oleh media asal Jerman, DW.
Indonesia berada di pot 4 karena memiliki peringkat terendah. Sebelum pengundian, AFC terlebih dahulu akan menentukan pot yang terdiri dari pot 1, 2, 3 dan 4.
Pot 1 berisi delapan negara dengan peringkat FIFA tertinggi. Kemudian pot 2, 3 dan 4 mengikuti urutan peringkat. Namun, belum diketahui kapan pengundian Piala Asia 2023 akan berlangsung.
Dengan lolosnya Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 akan membuat skuad Garuda sangat optimis menatap kompetisi kedepan.
Belum lagi adanya pemain keturunan yang kabarnya tidak lama lagi akan dinaturalisasi.
(Editor/Yusril Fahmi)
