Sejarawan JJ Rizal telah meminta agar nama Jakarta International Stadium (JIS) diubah menjadi Stadion MH Thamrin.
Petisi diajukan karena Rizal menilai JIS melanggar UU No 24 Tahun 2009 karena menggunakan bahasa Inggris. Petisi tersebut berjudul “Lebih Cocok Nama JIS Menjadi Stadion M.H Thamrin!”.
64 orang telah menandatangani dengan tujuan mencapai 100 orang pada pukul 6 sore pada hari Selasa, 31 Mei 2022. Petisi tersebut dibuat melalui situs web change.org.
Menurut JJ Rizal, nama Jakarta International Stadium tidak menggunakan nama tokoh sejarah yang inspiratif, sehingga tidak bisa menginspirasi semangat persepakbolaan nasional.
Rizal menyebut nama MH Thamrin cocok untuk stadion bertaraf internasional.
“Thamrin adalah pahlawan nasional sekaligus tokoh Betawi, warga asli Jakarta.”
“…Lebih jauh lagi Thamrin pun bukan hanya pendiri bangsa yang gibol (gila bola),”
“…dalam arti doyan merumput, melainkan juga punya visi sepakbola modern Indonesia sebagai reaktor kebangsaan,” kata Rizal dalam deskripsi petisi tersebut.
Rizal menceritakan kisah MH Thamrin yang dahulu berjuang mengatasi masalah kualitas sepak bola pribumi yang mengalami diskriminasi.
Dedikasi dan warisan Thamrin untuk sepak bola Indonesia menjadi utang budi tak ternilai.